Bandung, Telkom University – Telkom University sebagai sebuah institusi memiliki proses untuk mencegah air tercemar memasuki sistem air, termasuk polusi yang disebabkan oleh kecelakaan dan insiden di universitas. Hal ini sejalan dengan Sustainability Development Goals (SDGs 6) mengenai Water usage and care bahwa Universitas Telkom sebagai sebuah institusi memiliki proses untuk mencegah air tercemar memasuki sistem air, termasuk polusi yang disebabkan oleh kecelakaan dan insiden.
Telkom University memiliki keamanan yang cukup memadai dalam sistem konservasi air. Setiap gedung sudah dilengkapi dengan sumur resapan, supaya air hujan yang berada di area sekitar Gedung tidak langsung mengalir ke danau/ penampungan akhir, namun dapat meresap ke dalam tanah dalam volume yang lebih besar. Untuk saluran pembuangan limbah, langsung diarahkan menuju tempat penampungan air khusus, selanjutnya dilakukan water filtering sebelum dialirkan ke penampungan akhir, Situ Tekno.
Gambar 1 – Water filtering : dilakukan untuk menyaring air yang mengalir sebelum masuk ke penampungan Situ Tekno. Air yang berasal dari sungai di sekitar kampus dan pembuangan gedung-gedung melalui proses filtering ini air yang masuk ke penyimpanan akhir, yaitu danau Situ Tekno sudah bersih, dikarenakan kotoran-kotoran dalam air tersebut sudah disaring dan telah mengendap.
Gambar 2. Sumur Resapan
Gambar 2 – Sumur Resapan di Telkom University. Sumur resapan dibuat bertujuan untuk menampung air hujan yang turun melalui saluran air di setiap gedung ataupun yang langsung turun ke tanah. Sumur resapan ini berfungsi sebagai imbuhan air secara buatan dengan cara menginjeksikan air hujan ke dalam tanah supaya tidak langsung terbuang ke saluran air buangan. Air akan dimasukkan kedalam sumur-sumur resapan, supaya bisa meresap kedalam tanah dengan volume yang lebih besar dibandingkan dengan biopori.
Gambar 3 – Danau Situ Tekno sebagai tempat konservasi akhir air dari seluruh area Telkom University. Danau ini terintegrasi dengan sistem pengelolaan lingkungan hijau di sekitar danau dan pengelolaan sumber daya air dalam kerangka komitmen kampus hijau (Green Campus). Area ini juga dilengkapi dengan plaza dan jogging track sehingga memiliki fungsi sebagai ruang publik terbuka.
Gambar 4 – Kolam Ikan (fish fond). Di Telkom University beberapa kolam penampungan air yang difungsikan juga sebagai kolam ikan, sekaligus dimanfaatkan sebagai latihan entrepreneurship bagi para pegawai Telkom University. Di sekitar area kolam ikan juga disediakan gazebo, sehingga menjadi salah satu alternatif tempat belajar bagi mahasiswa di lingkungan kampus.
Daerah resapan air hujan lainnya adalah ruang terbuka berupa sawah dan persawahan. Ada 2 lapangan yang berfungsi sebagai lapangan sepak bola, yaitu di depan Graha Cacuk Sudarijanto dan di belakang dekat asrama mahasiswa putra. Ada persawahan yang ditanami padi sepanjang tahun, yang terletak di dekat area BTP. Jadi, secara keseluruhan luas daerah resapan air hujan adalah 170.547 m2 atau 34,11% dari total luas kampus.
Gambar 5. Konstruksi Dasar RWH
Program konservasi air terbaru adalah Rainwater Harvesting (RWH), dengan pilot project memanfaatkan air hujan yang terperangkap di sekitar Gedung atau Pusat Bisnis Alor. Daerah tangkapan air hujan adalah 2228,25 m2. Berdasarkan data BMKG pada tabel 1, kapasitas ground tank disiapkan untuk menyesuaikan kondisi di lapangan berukuran (5 x 2 x 1,5) m sehingga volumenya menjadi 15 m3. Air hujan yang masuk, melalui penyaringan kasar ijuk, koral dan zeolit untuk meningkatkan kadar pH. Kemudian air yang disaring masuk ke reservoir utama. Jika terjadi luapan, maka air akan masuk ke sumur resapan. Jika sumur resapan penuh, maka air akan keluar dari outlet sumur resapan, dan kembali ke proses seperti semula. Air hujan dipanen kemudian dipompa (pompa submersible) ke menara air setinggi 6 m dengan kapasitas 1 m3 akan didistribusikan ke area kantin teknis, Greenhouse, dan penyiraman taman di sekitar gedung Alor. Untuk keperluan pemantauan RWH, sensor pH dan ketinggian air berbasis IoT akan dipasang.
Dokumen terkait Keamanan Sistem Pengolahan Air di Lingkungan Telkom University